Perekonomian Nias Barat tahun 2022 meningkat sebesar 3,01 persen. Mengalami peningkatan dibanding dengan tahun 2021 yang meningkat sebesar 2,26 persen
Berdasarkan pendekatan produksi, lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha pengadaan listrik dan gas sebesar 5,73 persen, diikuti oleh lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 4,92 persen, lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar 4,79 persen, lapngan usaha perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 4,73 persen, serta lapangan usaha real estate sebesar 4,63 persen
Tiga lapangan usaha yang berkontribusi besar terhadap PDRB Kabupaten Nias Barat menurut lapangan usaha pada tahun 2022 yaitu: lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 54,41 persen; lapangan usaha perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 13,22 persen; serta konstruksi sebesar 9,29 persen
Bila dilihat dari pendekatan pengeluaran, pertumbuhan tertinggi adalah komponen konsumsi rumah tangga sebesar 2,57 persen; disusul komponen pembentukan modal tetap bruto sebesar 2,56 persen; dan komponen konsumsi pemerintah sebesar 1,91 persen. Sementara komponen konsumsi LNPRT mengalami penurunan sebesar 1,85 persen
Berdasarkan sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga (PKRT) memberi kontribusi terbesar yaitu sebesar 74,96 persen; menyusul komponen pembentukan modal tetap bruto sebesar 27,19 persen; dan komponen konsumsi Pemerintah sebesar 19,97 persen
Secara nominal, PDRB Kabupaten Nias Barat tahun 2022 atas dasar harga berlaku mencapai Rp 2.172,22 miliar dan PDRB Kabupaten Nias Barat Tahun 2022 atas dasar harga konstan mencapai Rp 1.324,38 miliar.
